KONSEP PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KOMODITAS PISANG DALAM OVOP

by - Rabu, Agustus 01, 2018


KONSEP PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DESA SIDOMULYO, KECAMATAN BAMBANGLIPURO,
KABUPATEN BANTUL, DIY




Artikel ini penulis tulis berdasarkan tugas dari mata kuliah Pemberdayaan Masyarakat di Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta Magelang. Nah, lokasi yang menjadi sasaran konsep ini adalah rumah penulis sendiri di Desa Sidomulyo, Kecamatan Bambanglipuro, Kabupaten Bantul, DIY. Kalau ingin kepo dimana tepatnya lokasinya, silakan klik di Google Map dengan link https://goo.gl/maps/ZctCafZWja52.
Sumber gambar: https://www.koranbernas.id/sidomulyo-sentra-wisata-pisang-mulyodadi-gayam/

Komoditas pisang dapat menjadi potensi yang bisa dikembangkan untuk menyejahterakan masyarakat Desa Sidomulyo. Hal ini sesuai dengan kriteria suatu komoditas atau produk unggulan OVOP menurut Kementerian Koperasi dan UKM (2010) dalam Adriani, bahwa produk tersebut merupakan unggulan desa Sidomulyo, bersifat khas dan unik, dan memiliki tampilan dan kualitas produk yang baik, dan nilai tambah produk yang tinggi. Desa Sidomulyo mempunyai produksi pisang tertinggi se-Kecamatan Bambanglipuro, tetapi belum bisa mengangkat kesejahteraan masyarakat.
Program OVOP merupakan program yang tepat sebagai wujud dari ide/gagasan yang dituangkan untuk menyelesaikan permasalahan. Beberapa kegiatan perlu dibuat untuk membantu menyelesaikan masalah petani pisang di Desa Sidomulyo berbasis agribisnis (mulai agroinput hingga agrosupporting).
SDM memegang peranan penting dalam OVOP. SDM yang perlu diajak adalah petani dewasa untuk menangani budidaya pisang (agroinput dan agroproduksi), kelompok wanita tani untuk menangani penanganan dan pengolahan (agroindustri), dan pemuda tani untuk menangani pemasaran dan pengolahan (agromarketing dan agroindustri). Konsep OVOP ini juga menjunjung partisipasi masyarakat, perlu pemimpin yang demokratis, keputusan kelompok merupakan keputusan mufakat dan adanaya peran serta anggota, adanya motivasi pemimpin, sehingga diharapkan muncul komitmen dan partisipasi yang tinggi di tingkat masyarakat
Dengan adanya kesinambungan dan harmonisasi dari seluruh elemen disetiap lapisan tersebut, akan tercipta program yang berkesinambungan juga hingga dapat menghasilkan manfaat yang diharapkan, yaitu kemandirian ekonomi.


You May Also Like

0 komentar