KONSEP PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KOMODITAS PISANG DALAM OVOP
KONSEP
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DESA
SIDOMULYO, KECAMATAN BAMBANGLIPURO,
KABUPATEN
BANTUL, DIY
Artikel ini penulis tulis berdasarkan tugas dari mata kuliah Pemberdayaan Masyarakat di Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta Magelang. Nah, lokasi yang menjadi sasaran konsep ini adalah rumah penulis sendiri di Desa Sidomulyo, Kecamatan Bambanglipuro, Kabupaten Bantul, DIY. Kalau ingin kepo dimana tepatnya lokasinya, silakan klik di Google Map dengan link https://goo.gl/maps/ZctCafZWja52.
Sumber gambar: https://www.koranbernas.id/sidomulyo-sentra-wisata-pisang-mulyodadi-gayam/ |
Komoditas pisang dapat menjadi potensi
yang bisa dikembangkan untuk menyejahterakan masyarakat Desa Sidomulyo. Hal ini
sesuai dengan kriteria suatu komoditas atau produk unggulan OVOP menurut
Kementerian Koperasi dan UKM (2010) dalam Adriani,
bahwa produk tersebut merupakan unggulan desa Sidomulyo, bersifat khas dan
unik, dan memiliki tampilan dan kualitas produk yang baik, dan nilai tambah
produk yang tinggi. Desa Sidomulyo mempunyai produksi pisang tertinggi
se-Kecamatan Bambanglipuro, tetapi belum bisa mengangkat kesejahteraan
masyarakat.
Program OVOP merupakan program yang
tepat sebagai wujud dari ide/gagasan yang dituangkan untuk menyelesaikan
permasalahan. Beberapa kegiatan perlu dibuat untuk membantu menyelesaikan
masalah petani pisang di Desa Sidomulyo berbasis agribisnis (mulai agroinput
hingga agrosupporting).
SDM memegang peranan penting dalam
OVOP. SDM yang perlu diajak adalah petani dewasa untuk menangani budidaya
pisang (agroinput dan agroproduksi), kelompok wanita tani untuk menangani
penanganan dan pengolahan (agroindustri), dan pemuda tani untuk menangani
pemasaran dan pengolahan (agromarketing dan agroindustri). Konsep OVOP ini juga
menjunjung partisipasi masyarakat, perlu pemimpin yang demokratis, keputusan
kelompok merupakan keputusan mufakat dan adanaya peran serta anggota, adanya
motivasi pemimpin, sehingga diharapkan muncul komitmen dan partisipasi yang
tinggi di tingkat masyarakat
Dengan adanya kesinambungan dan
harmonisasi dari seluruh elemen disetiap lapisan tersebut, akan tercipta
program yang berkesinambungan juga hingga dapat menghasilkan manfaat yang
diharapkan, yaitu kemandirian ekonomi.
Untuk download file tugas kuliahnya, dengan klik link ini: Konsep Pemberdayaan Masyarakat Desa Sidomulyo, Kecamatan Bambanglipuro, Kabupaten Bantul dengan komoditas pisang dengan Pendekatan OVOP/ One Village One Product.
0 komentar